Saturday, 19 November 2016

Kalam #5 : Tandanya apa ?


Bisa berjalan di jalan raya, sepele bukan ? Enteng saja kita mengatakan bahwa bernafas, berjalan, berlari, duduk, tidur, hal yang simple. Bagaimana jika ada seorang milyarder mem-barter kaki dengan emas seluas pulau komodo ?
Mau kah ?
Tandanya apa ?
Bersyukur untuk setiap komponen sel-sel yang tersusun atas tubuh
Meronta dalam dzikir, dalam darah yang mengalir, pada nadi yang berdenyut, menyebut asma-Nya
Bisa membaca, menulis, menghitung, berjualan, simple kah ?
Ketika orang asing ingin mem-barter 'otak' dengan dollar seberat gunung kilimanjaro
Mau kah?
Tandanya apa ?
Bersyukur untuk setiap neuron yang terhubung pada otak besar maupun kecil
Manakala mengunyah dengan lezatnya, masih berkata asin, asam, pahit, uhh.
Manakala tidur dengan lenanya, masih berkata tak cukup, mengantuk, pasti saja, uhh
Manakala berjalan dengan 'safe', masih berkata penat, lelah, berkeringat, bau, uhh
Sejenak, dua tiga empat, bla bla dalam waktu. Berfikir, yah tanpa henti memikirkan berapa un-limited karunia-Nya yang diberikan kepada kita. Lalu, tanda syukur sebagai 'complete mission' nya.
Ini adalah sebuah misi.
Penasaran ?
Tandanya apa ?
Bersyukur sepenuh hati.
Mari bersyukur atas setiap tetes air yang mengalir di bumi
Mari bersyukur atas setiap intensitas cahaya yang memancar ke bumi
Mari bersyukur atas setiap detik kesempatan hidup

Tahmid untuk Rabb Yang Maha Agung-- Alhamdulillah


19 November 2016
-Bara Jihad di Darul Ta'zhim-

No comments:

Post a Comment